Kamis, 28 Februari 2019

Mudik with No Worry! Siapkan Semua Persiapan yang Dibutuhkan!

Februari 28, 2019 0 Comments


Hai gaess!! Pada kesempatan kali ini, saya ingin memberi tips dan share pengalaman saat mudik Lebaran. Menurut saya mudik lebaran adalah perjalanan yang cukup menantang. Apalagi saya harus mudik dari Karawang yang merupakan salah satu kota rantau. Jadi pasti banyak pemudik-pemudik lain yang berlomba-lomba untuk mendapatkan tiket Kereta Api. Lho ? kenapa kereta api ?. Tentu saja karena Kereta Api adalah primadona untuk para pemudik karena kenyamanan, harga yang terjangkau, dan ketepatan waktunya karena terhindar dari macet. Nah berikut tips-tips buat kalian yang ingin mudik dengan  kereta api  tanpa terburu-buru :

1.       Tips Mendapatkan Tiket Kereta saat Lebaran
Dari pengalaman saya, mendapatkan tiket kereta untuk lebaran adalah hal yang sangat sulit. Bahkan pemesanan H-90 hari langsung habis pada pukul 00.01 WIB (atau 00.00 WIB). Oleh karena  itu ikuti tips berikut agar bisa mendapatkan tiket kereta untuk lebaran :

-          Siapkan Aplikasi, Website, dan Koneksi Internet.
Pemesanan tiket kereta api online dapat dipesan melalui aplikasi android resmi PT. KAI : KAI Access atau dari websitenya : https://kai.id/. Namun selain itu ada juga aplikasi atau tenant pihak ketiga yang menjual tiket kereta seperti Alfamart, Indomaret, Traveloka, Tiket.com, Pegi-pegi, Tokopedia, dan masih banyak lainnya.  Jangan hanya menyiapkan 1 aplikasi saja, gunakan juga aplikasi cadangan dari pihak ketiga karena dari pengalaman, aplikasi KAI Access akan error karena lonjakan traffic. Saya sendiri pakai Tiket.com karena ternyata aplikasi tersebut tidak error di waktu klimaks (pukul 00.00 WIB).

-          Pilih Stasiun Asal, Stasiun Tujuan dan Tanggal yang sesuai.
Sebagian besar kereta berangkat dari Stasiun Pasarsenen. Jadi jika kamu ingin memiliki banyak pilihan kereta, pilih Stasiun Asal Pasarsenen. Peluang untuk mendapatkan tiketnya pun cukup besar.

-          Pesan tiket tepat pukul 00.00 WIB.
Untuk kamu yang baru pertama kali lebaran pasti bakal kaget. Pada pukul 00.00 WIB, di aplikasi atau website akan terjadi lonjakan traffic pemesanan tiket kereta dan tiket akan langsung habis dalam hitungan detik. Jadi siap-siap kecewa saja ~.

-          Gunakan kecepatan tangan.
Jari-jarimu harus cepat agar bisa melawan pejuang tiket yang lain. Namun sebelumnya jangan lupa untuk mengisi biodata pemesan atau penumpang (Nama Lengkap dan No.Identitas) sebelum memulai pencarian tiket. Tentunya agar saat rebutan tiket jari-jarimu tidak perlu mengetik susah payah.

-          Tidak dapat tiket ? tunggu sampai pukul 3 pagi
Jika kamu tidak beruntung mendapatkan tiket pada pukul 00.00 WIB, tunggu sekitar 2-3 jam setelahnya. Akan ada banyak cancel-an tiket satu demi satu (biasanya karena kehabisan waktu pembayaran). Tapi jangan lupa, banyak orang lain yang juga mengincar cancel-an tiket tersebut. Jadi kamu harus selalu siap menunggu sampai pukul 4 pagi.

-          Transfer metode ATM / M-Banking dll
Salah satu kesalahan yang terjadi pada teman-teman saya adalah memilih metode pembayaran. Bagi kalian yang tidak punya M-Banking harus hati-hati dalam memilih metode pembayaran. Sayang kan jika metode pembayaran yang kalian pilih ternyata salah dan mengakibatkan waktu habis karena mencari cara lain untuk membayarnya.

-          Cari Cancelan setiap sahur (mendekati hari H banyak Cancelan)
Jika masih saja belum mendapatkan tiket, tunggu saja hingga mendekati hari-H. Nyatanya banyak juga cancel-an tiket kereta satu demi satu. Tapi tetap saja banyak saingannya. Jadi kamu harus semangat ya!

2.       Cetak Tiket
Tiket kereta Pasarsenen (PSE) - Lempuyangan(LPN)
Agar tidak perlu buru-buru saat berangkat, cetak tiket kamu terlebih dahulu. Peraturan KAI yang baru memperbolehkan pencetakan tiket minimal H-7 keberangkatan. Pencetakan tiket ini hanya bisa dilakukan di Stasiun keberangkatan ya. Simpan baik-baik tiket kamu agar tidak hilang saat hari-H.
 
3.       Akses ke Pasar Senen dari Karawang
Khusus untuk kamu yang dari Karawang, kamu bisa menggunakan kereta lokal untuk berangkat ke Stasiun Pasar Senen. Sayangnya pemberangkatan kereta lokal dari Karawang hanya ada beberapa kali saja. Sebelumnya cek dulu jadwal pemberangkatan kereta lokal ke Jakarta. Dari pengalaman, banyak penumpang yang sudah memesan tiket kereta dari H-7 keberangkatan. Harga kereta lokal relatif murah, hanya Rp. 5000 saja. Jadi jangan heran jika kamu harus berdesak-desakan di kereta selama kurang lebih 2 jam perjalanan.
Jika kamu kehabisan tiket kereta api lokal, kamu bisa memesan ojek online sampai stasiun Cikarang. Setelah itu kamu bisa menggunakan kereta KRL sampai ke Pasarsenen. Tapi ingat, kadang saat lebaran KRL tidak melewati Pasarsenen sehingga kamu harus turun di stasiun pemberhentian dekat.  Setelah itu kamu bisa menggunakan ojek online menuju Pasarsenen.
Suasana di Stasiun Karawang
Pemudik duduk di lantai Stasiun Karawang untuk menunggu kereta
4.       Menunggu Kereta
Sesampainya di Pasarsenen tentunya banyak sekali pemudik-pemudik lainnya. Antrian pada mesin pencetakan tiket cukup banyak. Kalau kamu ingin mencetak tiket langsung pada hari-H, berangkatlah lebih awal. Jangan sampai kamu ketinggalan kereta karena terlalu lama mengantri. Disana banyak sekali pemudik yang duduk disekitar stasiun untuk menunggu keberangkatan kereta. Berhubung penumpang baru diperbolehkan masuk peron sekitar setengah jam – 1 jam sebelum keberangkatan. Jika kereta yang kamu tumpangi masih lama, kamu bisa jalan keluar stasiun untuk melihat lalu lintas sambil menikmati jajanan kaki lima.
Suasana mudik di Stasiun Pasarsenen
Pedagang kaki llima disekitar Stasiun Pasarsenen

5.       Tips Perjalanan
Perjalanan saya dari Jakarta sampai Yogyakarta cukup lama sekitar 8 jam. Buat kamu yang juga harus menempuh jalur panjang, berikut ada beberapa tips agar perjalanan kamu nyaman:
-          Jangan bawa terlalu banyak barang
Jika selain naik kereta kamu masih harus menggunakan transportasi lain (misal angkot, bis atau ojek online), bawalah barang secukupnya. Jika kamu bawa banyak barang, kamu harus berhati-hati dan jangan sampai barang kamu ketinggalan. Sebenarnya oleh-oleh juga penting sih, namun saya yakin setelah pulang kampung barang yang kamu bawa akan lebih banyak.

-          Pakai baju yang nyaman
Saat perjalanan jauh, sebaiknya gunakan baju yang nyaman dan tidak terlalu mewah. Selain agar aman, juga agar kamu tidak bad mood saat perjalanan. Selain itu jangan lupa untuk memakai jaket  atau selimut tebal karena udara di kereta sangat dingin.

-          Gunakan tas kecil
Selain tas besar untuk membawa baju dan barang lainnya, pakai juga tas kecil yang aman untuk menyimpang tiket, uang, makanan, dan obat-obatan. Tas ini dapat kamu taruh diatas pangkuanmu atau didekatmu selama perjalan.

-          Tiket tidak boleh hilang
Jaga tiket kamu dan simpan tiketmu ditempat yang mudah dijangkau. Jika kamu menggunakan kereta, akan ada banyak orang yang naik dari stasiun berbeda-beda. Terkadang mereka salah mengira nomor kursi sehingga kamu harus mengeluarkan tiket kamu untuk pembuktian bahwa kursi yang kamu duduki sesuai dengan tiket yang kamu miliki.

-          Wajib Masker
Kamu tidak akan tau orang seperti apa yang akan duduk disebelah atau seberang tempat duduk kamu. Saya pernah duduk dengan keluarga yang membawa anak kecil. Mungkin karena AC yang dingin, anak kecil itu beberapa kali muntah didepan saya. Untung saja saat itu saya menggunakan masker, jadi baunya tidak terlalu menyengat. Masker juga dapat menutupi mulut kamu jika kamu ingin tidur selama perjalanan.

-          Headset/Earphone/Headphone
Barang ini adalah barang terpenting saat perjalanan. Untuk mengurangi kebosanan, kamu bisa mendengarkan lagu atau streaming Youtube dengan earphone. Apalagi jika kamu tidak mengenal orang yang ada ditempat duduk. Pasti akan sunyi dan canggung sekali jika kamu tidak melakukan apapun. 

Suasana dalam kereta saat perjalanan
6.       Cancel Tiket
Saya adalah tipe orang khawatir semua tidak berjalan sesuai rencana sehingga saya membeli 2 tiket untuk persiapan mudik kali ini. Tapi tentu saja tiket yang saya pakai hanya 1 dan tiket satunya lagi harus dicancel (refund). Nah berikut beberapa hal yang perlu kamu ketahui jika ingin cancel tiket kereta api :
-          Dana yang kembali hanya 75%
Dana yang akan dikembalikan oleh PT. KAI adalah 75% dari harga tiket. Kamu bisa memilih metode pengiriman Refund dengan transfer atau cash. Jika kamu memilih metode transfer, uangmu akan ditransfer oleh PT.KAI setelah 2 bulan dari tanggal pengajuan refund. Jika memilih cash, pengambilan uang bisa dilakukan 1  bulan setelah tanggal pengajuan Refund di Stasiun yang kamu inginkan.

-          Lokasi pembatalan tiket
Pembatalan tiket hanya bisa dilakukan di Stasiun tertentu (stasiun besar) seperti  Stasiun Pasarsenen, Cikampek, Gambir, Lempuyangan, Yogyakarta (Tugu), dan lainnya. Lebih lengkapnya kamu bisa lihat di sini

-          Dokumen yang harus dibawa
Syarat untuk melakukan pembatalan tiket adalah dengan menunjukkan KTP asli dan melampirkan fotokopi KTP. Tiket kereta api yang akan dibatalkan juga tidak perlu dicetak. Cukup dengan kode boking kereta saja.

-          Maksimal 30 menit sebelum keberangkatan
Jika kamu tidak memiliki waktu untuk melakukan pembatalan tiket, kamu tidak perlu khawatir. Batas waktu pembatalan tiket maksimal adalah 30 menit sebelum keberangkatan.

-          Tidak bisa diwakilkan (harus dengan surat kuasa)
Pembatalan tiket hanya bisa dilakukan sendiri ya. Jika kamu tidak bisa datang, kamu harus melampirkan surat kuasa bermaterai 6000.

Sekian tips-tips mudik dari saya J. Hati-hati di jalan dan have a Happy Eid Day ~


Bonus :